REMBULAN TENGGELAM DI WAJAHMU 2
jangan tangisi seseorang yang pergi meninggalkanmu demi orang lain
tapi belajarlah mengikhlaskan dan melupakannya
agar dia tidak menjadi bayang-bayang langkahmu selanjutnya di depan hari
detik demi detik terus bergerak maju
sama seperti takdir yang terus melaju
seperti air pada alur aliran sungai yang terus mengalir dari arah hilir menuju ke muara
lalu berenang bebas ke arah lautan lepas dan samudera maha luas
di setiap pergantian musim demi musim selalu saja menawarkan hati
pada sebuah lembaran baru kepada kisah cinta
tapi kesetiaan rasalah yang tak pernah membuat hatiku berlari meninggalkan hatimu
aku yang mengerti tentang hatimu
walaupun kau diam dan selalu terdiam
di pinggiran telaga bening senja kala rerasan rasamu
ketika matahari pergi meninggalkanmu di penghujung hari sendirian
aku yang tahu tentang segala gundah dalam jiwamu, ketika kehidupan kadang datang tak ramah
dan sedang memakai topeng-topengnya yang selalu tersenyum manis namun sinis
hanya untuk sekedar mengelabui kebaikan hatimu
kadang kau cemas pada hari-harimu
kadang kau gemas pada takdir yang sedang diam-dam berjalan mengiringi langkahmu
yaa, aku masih bisa merasakannya
di manis senyummu kadang hanya untuk menutupi lukamu
di gelak canda derai tawamu kadang hanya untuk menutupi dukamu
tapi di setiap lekuk menawan paras cantik
air muka wajahmu
masih dapat kulihat kesedihan yang mendalam di sudut jiwamu itu
kebodohannya melepaskanmu
adalah kekuatan untukmu melupakannya
jangan malah membuatmu terlihat bodoh
dan sengsara terus menerus mengingatnya
dengan hati yang sakit
ingatlah ketika hujan turun dengan deras
ketika lidah halilintar datang tiba-tiba menyentak dilelap tidur malammu
sesungguhnya masih ada Tuhan yang menjagamu dan aku yang selalu ada untukmu
tersenyumlah, kerna bisa jadi dia bukanlah orang yang tepat untuk menerima ketulusan cintamu
Sang Maha Penentu Takdir telah menyiapkan seseorang lain yang lebih baik
untuk dapat mencintai dan menghargai ketulusanmu
hidup tak berarti kita harus mendapatkan apa
yang selalu diinginkan
tapi terkadang di saat kita gagal
itu memberikan kita kesempatan dan peluang
untuk mendapatkan dan meraih serta menjadi yang terbaik
gagal hari ini, adalah peluang yang diberikanNya untukmu untuk mendapatkan banyak kebaikan di hari hari mendatang
"malam ini, kulihat rembulan masih tenggelam di wajahmu..."
0 Response to "REMBULAN TENGGELAM DI WAJAHMU 2"
Posting Komentar