Akhirnya kamulah Imamku

 Takdir...

Sebelumnya terngiang kata akan takdir seperti bercelaru di pikiran, antara percaya juga tidak. Katanya takdir perjodohan termasuk takdir yang bisa di ikhtiarkan. Hingga terbesit di hati ingin menetap, selalu berdampingan pada apa yang di rasa kekal. Mengenalmu selalu menyisakan keinginan untuk terus mengenalmu lebih dekat. Hingga sampai saat di mana hati mantap melangkah saling menggandeng untuk bersama mencari Ridho-Nya. Terpaut usia sedikit tak mengurungkan niat untuk selalu mengagumi sosokmu. Semoga ini merupakan awal untuk kita terus belajar dan berbenah diri. Tetaplah jadi pribadi yang selalu humble, partner hidup yang bisa di andalkan. 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Akhirnya kamulah Imamku"

Posting Komentar